Horner Menyalahkan Perbedaan Data Wind Tunnel vs Sirkuit

by -56 Views

Christian Horner mengakui bahwa Red Bull Racing mengalami tantangan teknis akibat kurangnya korelasi antara data dari terowongan angin dan data lintasan. Meskipun Max Verstappen meraih kemenangan di Grand Prix Jepang, performa Red Bull menurun di musim lalu dan tidak segera pulih pada awal musim 2025. Setelah hasil yang mengecewakan di F1 GP Bahrain, tim Red Bull melakukan pertemuan “krisis” untuk mencari solusi. Horner menekankan pentingnya pemahaman perbedaan antara data terowongan angin dan hasil di lintasan dalam menyelesaikan masalah teknis yang dihadapi tim. Dengan peningkatan data dari empat balapan awal musim ini, Harapan Red Bull adalah menemukan solusi untuk meningkatkan performa mereka. Sebagai tim dengan fasilitas terowongan angin baru yang sedang dibangun, Red Bull berharap untuk mengatasi masalah aero yang sedang mereka hadapi, meskipun rencana implementasi fasilitas baru mungkin akan lebih cepat dari yang diperkirakan. Meskipun demikian, fokus utama Red Bull saat ini adalah mengatasi masalah teknis mereka untuk mendapatkan kembali kecepatan yang dibutuhkan untuk meraih kemenangan.

Source link