Pasukan Radwan Unit Khusus Hizbullah Membuat Negara Teroris Israel Takut dengan Rudal Burkan yang Kebal terhadap Iron Dome

by -279 Views

Pusat penelitian Israel-Alma telah mengeluarkan hasil analisis yang menyoroti berbagai dampak dari penembakan roket Hizbullah berbobot setengah ton. Analisis tersebut termasuk dampak buruknya terhadap fasilitas militer Israel.

“Penggunaan artileri roket Burkan oleh Hizbullah untuk menargetkan situs militer Israel di wilayah utara Palestina yang diduduki merupakan kemajuan signifikan dalam jenis senjata yang digunakan oleh milisi perlawanan Hizbullah,” kata pusat penelitian Israel-Alma pada Jumat (24/11/2023).

Analisis yang ditulis oleh Yaakov Lappin menyoroti hasil penggunaan artileri roket oleh Hizbullah, yang memiliki muatan 300-500 kg bahan peledak. Lappin mengatakan penggunaan senjata tersebut bisa jadi peringatan akan kemampuan Hizbullah untuk mengancam Israel.

Dalam artikel yang diterbitkan Alma, Lappin mengatakan bahwa satu-satunya cara untuk memastikan kembalinya pemukim ke permukiman utara Israel adalah dengan mengusir unit operasi khusus Hizbullah, Pasukan Radwan. Lappin juga menyoroti serangan Hizbullah di fasilitas militer Israel, yang menggunakan roket jenis Burkan.

Lappin menegaskan bahwa produksi satu roket Burkan hanya membutuhkan biaya antara 300 dan 400 dolar AS. Dia juga menyoroti radius kehancuran roket tersebut sebesar 150 meter dari titik tumbukannya, serta kemampuan Hizbullah untuk memproduksinya di dalam negeri.

Dukungan Hizbullah terhadap Palestina terus berlanjut, dengan ekspansi jangkauan operasi serangan mereka. Pada tanggal 11 November, Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah mengungkapkan penggunaan roket Burkan dalam operasi perlawanan terhadap pendudukan Israel.