Diskusi tentang Alat Sadap yang Diduga Melanggar HAM oleh DHI FISIP UI dalam Konteks Isu Keamanan Nasional

by -84 Views

Departemen Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (DHI FISIP UI) mengadakan diskusi tentang isu keamanan nasional dan hak asasi manusia (HAM) terkait penggunaan alat sadap yang diduga melanggar HAM. Diskusi berjudul “Mencari Titik Tengah Demokrasi: Antara Keamanan Nasional dan Kebebasan Sipil” dilaksanakan pada 30 Mei 2024.

Diskusi ini dipandu oleh Broto Wardoyo dan dihadiri oleh sejumlah pembicara terkemuka yang memberikan wawasan mendalam tentang topik tersebut. Ketua Departemen Hubungan Internasional FISIP UI, Asra Virgianita, menyatakan bahwa isu spyware dalam konteks keamanan nasional dan kebebasan sipil semakin relevan di masyarakat. Para peserta seminar diajak untuk melihat isu tersebut dari berbagai perspektif untuk memperoleh pemahaman yang seimbang.

Pembicara dalam diskusi ini adalah tokoh terkait keamanan siber, intelijen, dan media. Mereka membahas pentingnya perlindungan data sebagai isu nasional, penggunaan OSINT dalam pengumpulan intelijen, tata kelola intelijen yang baik, dan landscape keamanan siber di Indonesia yang dipengaruhi oleh kondisi unfinished nation building.

Diskusi ini menjadi arena untuk mempertimbangkan kedua sisi dari isu penggunaan alat sadap dalam konteks keamanan nasional dan hak asasi manusia. Penelitian mendalam dan perspektif dari berbagai ahli diharapkan dapat memberikan pemahaman yang komprehensif tentang isu tersebut di Indonesia.

Source link