Gabungan enam organisasi aktivis di Sumatera Selatan berencana menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel) sebagai bentuk protes terhadap persoalan yang dinilai belum ditangani secara tegas dan transparan oleh aparat penegak hukum. Ketua Perserikatan Mahasiswa Hukum Kota Palembang, M. Ferdian AlFarabi, menyoroti beberapa persoalan serius terkait dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di instansi pemerintahan Sumsel. Antara lain adalah penangguhan pembangunan Pasar Cinde yang dinilai mangkrak. Aktivis meminta Kejati Sumsel untuk menindaklanjuti kasus tersebut dengan cepat dan tegas, tanpa mengulur waktu. Dalam aksinya nanti, organisasi aktivis akan menyampaikan sejumlah tuntutan kepada Kejati Sumsel terkait penuntasan kasus KKN di berbagai instansi pemerintahan. Aksi ini diharapkan akan diikuti oleh massa dari berbagai organisasi untuk menegakkan keadilan di Sumatera Selatan.
Aksi 6 Organisasi Aktivis Sumsel Soroti Dugaan KKN di Kejati
