Seorang perempuan tua di Desa Weoe, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur, ditemukan gantung diri di rumah trans Uluklub. Korban, yang memiliki inisial MH dan berusia 50-an, menggunakan tali nilon biru untuk mengakhiri hidupnya di belakang rumah. Suaminya, NB, menemukan korban dan menyadari bahwa istrinya telah meninggal dunia. Pada pagi hari sekitar jam 5 subuh, NB melihat istrinya duduk di pintu belakang dengan matanya tertutup seperti mengantuk. Setelah didekati, baru terlihat bahwa korban telah mengikat tali nilon di lehernya. Warga melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian Mapolsek Wewiku, yang kemudian dilanjutkan ke Polres Malaka. Polres Malaka menindaklanjuti kejadian tersebut dengan tim Buser untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Pihak kepolisian menyatakan bahwa kejadian ini masih dalam tahap penyelidikan dan belum dapat memberikan kepastian mengenai kematian korban. Korban dievakuasi ke Rumah Sakit Penyangga Perbatasan (RSPP) Betun untuk pemeriksaan medis guna mengetahui penyebab pasti kematian. Dalam kondisi ini, informasi lebih lanjut mengenai kasus ini akan disampaikan setelah pemeriksaan medis selesai dilakukan. Keterangan resmi mengenai penyebab kematian korban akan diberikan setelah proses penyelidikan selesai.