Presiden Prabowo Subianto memiliki tujuan utama untuk mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan bagi rakyat kecil, dengan menghilangkan rasa takut, kemiskinan, dan penderitaan. Selain memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, kebijakan strategis Presiden juga memberikan peluang bagi dunia usaha. Dalam rentang waktu 130 hari kerja, berbagai kebijakan tersebut telah memberikan ruang bagi dunia usaha untuk berperan penting dalam pembangunan. Program Makanan Bergizi Gratis telah diimplementasikan di 38 provinsi dan memberikan manfaat pada dua juta penerima manfaat. Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis juga telah diluncurkan, mencatat ribuan orang terdaftar setiap harinya.
Berbagai lembaga riset memperkirakan bahwa Program Makanan Bergizi Gratis dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Selain itu, program ini juga telah meningkatkan permintaan akan bahan baku lokal seperti beras, telur, ikan, dan daging ayam, yang memberikan peluang bagi petani dan nelayan lokal. Program ini juga memberikan kesempatan kepada sektor jasa untuk berkembang.
Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya hilirisasi sumber daya alam strategis sebagai peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi. Dalam upaya ini, pemerintah mendirikan BPI Danantara untuk mengelola aset negara dan mengurangi ketergantungan pada investor asing. Hilirisasi ini diharapkan dapat menciptakan jutaan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan sektor kesehatan juga menjadi fokus pemerintah. Program Koperasi Desa Merah Putih diluncurkan sebagai upaya untuk menggerakkan ekonomi desa dan memberdayakan masyarakat lokal. Indonesia diharapkan menjadi pembawa kabar baik atau harapan dunia di tengah krisis global. Dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil dan kerjasama yang baik dengan semua negara, Indonesia dipandang sebagai negara yang memiliki potensi besar untuk masa depan yang lebih cerah.