{Tantangan Lewis Hamilton di Ferrari: Pantas Diremehkan?}

by -8 Views

Pergantian Lewis Hamilton dari tim Mercedes ke Ferrari pada F1 2025 merupakan salah satu perubahan tim terbesar dalam sejarah olahraga Formula 1. Setelah 12 tahun bersama tim, Hamilton harus meninggalkan tim yang telah membantunya melewati 356 balapan. Ahli strategi Aston Martin dan pundit Sky Sports F1 Bernie Collins menyatakan bahwa ini akan menjadi salah satu tantangan terbesar bagi Hamilton, terutama karena dia belum pernah mengendarai mesin Ferrari sebelumnya.

Selama di Mercedes, Hamilton telah meraih tujuh gelar juara dunia dengan bantuan unit tenaga Mercedes yang canggih. Mesin V6 hybrid Mercedes dan sasisnya menghasilkan kinerja luar biasa, meskipun awalnya ada beberapa masalah keandalan. Namun, adaptasi Hamilton ke powertrain Ferrari yang berbeda sepenuhnya merupakan tantangan tersendiri. Selain itu, perubahan sederhana seperti tata letak setir dan terminologi di radio juga akan mempengaruhi pengalaman balap Hamilton.

Meskipun ada banyak hal yang berbeda, Collins meyakini bahwa Hamilton akan menikmati tantangan ini sebagaimana dia menikmati situasi yang menantang sebelumnya. Dengan perubahan regulasi yang akan diberlakukan pada 2026 dan 50 persen tenaga berasal dari motor listrik, setiap pembalap akan menghadapi pengalaman berkendara yang berbeda secara signifikan. Bagi Hamilton, tantangan di Ferrari mungkin adalah salah satu yang paling menantang dalam karirnya, tetapi dengan keyakinan dan niat yang kuat, dia mungkin dapat mencapai kesuksesan yang sama di tim baru ini.

Source link