Momen Karier Tsunoda di F1 2025: Marko Klaim Penentuan

by -13 Views

Helmut Marko, penasihat motorsport dari Red Bull, memberikan peringatan kepada Yuki Tsunoda bahwa masa depannya di Formula 1 mungkin terancam jika ia gagal melampaui rekan setimnya, Isack Hadjar. Tsunoda, yang akan memasuki musim kelimanya di tim Red Bull bersaudara, diharuskan menunjukkan performa yang lebih baik dari Hadjar untuk mempertahankan posisinya di tim tersebut.

Meskipun Tsunoda telah menunjukkan peningkatan yang pesat di ajang formula junior dan bahkan berhasil melampaui rekannya seperti Nyck de Vries dan Daniel Ricciardo, namun ia harus membuktikan dirinya lebih unggul dari Hadjar untuk memastikan tempatnya di tim Red Bull. Keputusan Red Bull untuk mempromosikan Liam Lawson sebagai rekan Max Verstappen mulai 2025 merupakan sinyal bahwa Tsunoda harus menunjukkan performa terbaiknya.

Namun, kelemahan Tsunoda dalam stabilitas mental dianggap sebagai faktor utama yang mempengaruhi keputusan Red Bull. Hal ini merupakan pertimbangan serius karena Lawson diyakini memiliki kurva pembelajaran yang lebih cepat dan dapat menghadapi tekanan yang lebih besar, terutama setelah bermitra dengan Verstappen.

Dengan demikian, Tsunoda diharapkan untuk memperbaiki stabilitas mentalnya dan menunjukkan performa terbaiknya untuk tetap berada di Formula 1. Jika tidak, kemungkinan besar ia akan kehilangan kesempatan untuk bertahan di ajang balap mobil bergengsi ini. Meskipun masih mendapat dukungan dari Honda, tapi Tsunoda harus lebih berjuang sendiri untuk tetap eksis di F1.

Source link