Menyingkap Rahasia Revolusi Aston Martin AMR25

by -21 Views

Aston Martin Racing sedang berusaha untuk bangkit setelah kekecewaan di F1 2024. Mereka sangat menginginkan kemenangan pertama setelah hanya meraih tempat kelima dalam kejuaraan sebelumnya. Keputusan untuk mencari perubahan dibuat setelah tim hanya berhasil mengumpulkan 98 poin, jauh dari target sebelumnya.

Pada 2023, Aston Martin Racing berada 22 poin di belakang McLaren yang berada di posisi keempat. Tim ini bertekad untuk mengubah situasi ini dengan perombakan manajerial besar. Langkah renovasi fasilitas dari markas lama ke Technology Campus di Silverstone diharapkan bisa memberikan dorongan yang dibutuhkan.

Lawrence Stroll, pemilik tim, telah mempersiapkan tim teknis yang diharapkan dapat membawa tim dari tanah ke Olympus pada 2026. Keikutsertaan Adrian Newey, Enrico Cardile, dan Andy Cowell sebagai bagian dari manajemen teknis membawa semangat baru. Diharapkan mobil single-seater 2025 ini akan membawa perubahan signifikan bagi Aston Martin Racing.

AMR25, mobil penerus dari AMR24, mendapat berbagai perubahan. Dari sektor aerodinamis hingga komponen mekanisnya, termasuk sistem pendingin unit tenaga Mercedes yang dipindahkan untuk mengoptimalkan kinerja. Aston Martin Racing juga telah fokus pada desain bagian samping, sayap depan, sistem pengereman, dan sayap belakang untuk memastikan mobil ini memiliki performa maksimal di lintasan.

Dengan perombakan dan peningkatan yang telah dilakukan, Aston Martin Racing berharap AMR25 dapat membawa mereka kembali ke jalur kemenangan. Fernando Alonso dan Lance Stroll akan menguji mobil ini di Bahrain, memberikan kesempatan bagi kedua pembalap tersebut untuk bersiap menghadapi musim kompetisi yang lebih baik di tahun mendatang.

Source link