PT Pengembangan Pariwisita Indonesia (ITDC) bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) telah mengumumkan bahwa kalender acara untuk 2025 telah mulai terisi. Salah satu acara utama yang akan diselenggarakan adalah GT World Challenge Asia 2025. Ini akan menjadi ajang balap roda empat pertama yang diadakan di sana pada tahun tersebut.
Pihak penyelenggara berkomitmen untuk menjaga standar internasional dalam hal fasilitas yang aman dan nyaman bagi semua pihak terkait, serta dari segi penyelenggaraan acara. Mereka telah memperbaiki akses untuk para penonton, meningkatkan kenyamanan fasilitas, dan menjanjikan pengalaman yang menghibur.
Maya Watono, Direktur Utama InJourney, menyatakan bahwa peran perusahaan sebagai strategic Holding BUMN di bidang aviasi dan pariwisata adalah sebagai orkestrator pariwisata dan agen pengembangan. Salah satu kunci pengembangan pariwisata adalah melalui penyelenggaraan event internasional. Dengan GT World Challenge Asia 2025, ITDC dan MGPA menegaskan posisi Mandalika sebagai destinasi unggulan olahraga dan hiburan di Asia.
GT World Challenge Asia 2025 akan diikuti oleh 66 pembalap dari 21 negara yang tergabung dalam 33 tim. Ajang ini diharapkan akan mendapatkan perhatian global sebanyak 971 juta impresi dari media baik konvensional maupun digital.
Sementara itu, Troy Warokka, Direktur Komersial ITDC, menyampaikan bahwa The Mandalika diharapkan menjadi destinasi unggulan sport tourism di Indonesia. Penyelenggaraan berbagai event berskala nasional dan internasional, termasuk GT World Challenge Asia 2025, akan semakin memperkuat posisi Mandalika dan Sirkuit Mandalika di kancah motorsport internasional, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan kawasan dan ekonomi lokal.
Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, menambahkan bahwa kerja sama panjang dengan SRO Motorsports Group telah membuahkan hasil dengan keberhasilan Mandalika menjadi tuan rumah GT World Challenge Asia. Ini menandai perjalanan Mandalika di panggung motorsport global. Keberhasilan ini dipastikan setelah koordinasi dengan FIA dan FIM untuk memenuhi standar keselamatan dan regulasi internasional.
Benjamin Franassovici, Director of SRO Motorsport Asia mengungkapkan bahwa GT World Challenge Asia telah menjadi kompetisi GT3 terkemuka di Asia sejak 2017. Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, akan memperkuat posisi Asia sebagai destinasi utama balap GT3. Dengan debut di Indonesia, event ini diharapkan dapat meningkatkan profil Indonesia dan potensi Mandalika sebagai tujuan utama balap internasional. Balapan yang akan dihelat di bulan Mei akan menampilkan mobil GT3 dari tim-tim terkemuka dan pembalap lokal, menjadikan acara ini sebagai momen sejarah bagi Mandalika.
