Pada tahun 2025, brand lokal perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap strategi mereka mengingat dinamika pasar yang semakin kompleks. Pasar Indonesia sendiri diprediksi akan mencapai Gross Merchandise Value (GMV) sebesar $90 miliar pada tahun 2024, membuatnya menjadi salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara. Hypefast, House of Brands untuk brand lokal terbesar di Asia Tenggara, merangkum prediksi arah brand lokal melalui konten Think With Hypefast. CEO Hypefast, Achmad Alkatiri (Mad), memprediksi bahwa penting bagi brand lokal untuk memprioritaskan produk yang berkelanjutan mengingat peningkatan regulasi keberlanjutan di major economy, serta tren marketing yang berfokus pada figur yang autentik. Pada tahun 2025, kehadiran offline diprediksi akan menjadi pusat pengalaman brand yang mengutamakan koneksi emosional dan menceritakan kisah brand. Teknologi, tren pemasaran berbasis empati, serta adaptasi kehadiran offline diharapkan dapat membantu brand lokal menciptakan loyalitas yang mendalam di tahun 2025. Selain itu, penggunaan pop-up store juga dapat memperluas interaksi langsung brand dengan pelanggan.
Prediksi Tren Brand Lokal Indonesia 2025
