Seorang petugas kesehatan bersiap-siap untuk memberikan vaksin Mpox (ilustrasi). Negara-negara di Afrika yang terkena dampak Mpox akan segera menerima vaksinasi.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika (CDC) mengumumkan bahwa vaksinasi Mpox akan segera dimulai di Republik Demokratik Kongo dan negara-negara lain yang terkena dampaknya. Langkah ini diambil sebagai upaya proaktif untuk mengendalikan penyebaran virus Mpox yang semakin meluas.
Pengumuman ini dilakukan setelah Uni Eropa, produsen vaksin Bavarian Nordic, AS, dan Jepang berkomitmen untuk memasok vaksin ke benua tersebut. CDC Afrika mengatakan bahwa dosis vaksin diharapkan akan segera tiba.
Direktur Jenderal CDC Afrika Jean Kaseya menekankan pentingnya penyimpanan vaksin yang aman dan pemberian vaksin yang tepat. Kaseya menyatakan, “CDC Afrika bekerja sama dengan negara-negara yang terkena dampak dalam merencanakan strategi logistik dan komunikasi untuk memudahkan distribusi vaksin.”
WHO dan CDC Afrika baru-baru ini menyatakan bahwa Mpox merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang membutuhkan perhatian internasional. Data terbaru CDC Afrika menunjukkan bahwa telah dilaporkan 17.541 kasus Mpox dan 517 kematian dari 13 negara di Afrika.
Republik Demokratik Kongo, yang saat ini menjadi pusat wabah, menyumbang 96% dari semua kasus dan 97% dari total kematian yang dilaporkan hingga tahun 2024. Selain itu, Afrika Selatan, Burundi, Nigeria, Liberia, Rwanda, Pantai Gading, Uganda, dan Kenya juga melaporkan kasus Mpox dengan jumlah yang bervariasi.
Sumber : Anadolu
Sumber : Republika
Selengkapnya bisa dibaca pada tautan berikut : [Republika](https://news.republika.co.id/berita/silkn2425/negaranegara-afrika-terdampak-mpox-segera-terima-vaksin)