Donald Trump Mengalami Pendarahan dan Memberikan Pernyataan Setelah Ditembak

by -106 Views

Kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump, menjadi target tembakan oleh orang tidak dikenal saat berpidato dalam kampanye besar di Pennsylvania, Amerika Serikat. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu, 13 Juli 2024, di Butler, Pennsylvania.

Telinga mantan presiden tersebut terluka akibat insiden tersebut. Pelaku penembakan sendiri tewas ditembak oleh petugas keamanan. Menurut laporan dari Reuters, Donald Trump mengungkapkan melalui akun Truth Social bahwa peluru tembus di bagian atas telinga kanannya.

“Saya langsung tahu ada yang tidak beres saat mendengar suara desingan, tembakan, dan langsung merasakan peluru merobek kulit. Banyak pendarahan yang terjadi, jadi saya menyadari apa yang terjadi. TUHAN MEMBERKATI AMERIKA!” ujar Trump.

Trump juga mengucapkan terima kasih kepada penegak hukum dan turut berbelasungkawa kepada keluarga korban yang meninggal dan korban lain yang terluka dalam insiden tersebut. Secret Service melaporkan bahwa dua penonton mengalami luka kritis akibat tembakan tersebut. Pelaku diketahui menembak dari luar tempat acara dan belum diketahui identitasnya.

Trump juga menyatakan keheranannya atas kejadian tersebut, “Sungguh luar biasa bahwa tindakan seperti itu dapat terjadi di negara kita.”