Dino Patti Djalal Memprediksi Prabowo Akan Menjadi Figur Baru dalam Diplomasi Indonesia

by -104 Views

Presiden terpilih Indonesia dan Menteri Pertahanan saat ini, Prabowo Subianto, bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida di Tokyo, pada Rabu (3/4/2024). Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyampaikan keinginannya untuk memperkuat kerja sama antara Indonesia dan Jepang, khususnya di bidang keamanan dan ekonomi.

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, dianggap sebagai wajah baru dalam politik luar negeri Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Pendiri dan Ketua Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Dino Patti Djalal, melalui akun resmi Instagram FPCI setelah kunjungan Prabowo ke China untuk bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan ke Jepang untuk bertemu dengan PM Fumio Kishida.

Dino menyoroti beberapa sinyal yang muncul dalam pertemuan tersebut. Pertama, China melakukan diplomasi proaktif untuk membangun hubungan dengan presiden terpilih Indonesia. Kedua, Dino mencatat bahwa Xi Jinping menghormati kedatangan Prabowo dengan dipersiapkan protokol khusus saat penyambutan di bandara.

Pertemuan antara Prabowo dan Kishida dianggap sebagai upaya untuk menjaga hubungan diplomatik yang seimbang. Jepang bersama dengan Amerika, Australia, dan India merupakan bagian dari kelompok Quad, serta semakin dekat dengan Aukus, kerja sama militer antara Amerika, Inggris, dan Australia, yang menentang China.

Dino menyatakan bahwa kunjungan Prabowo ke Jepang setelah dari Beijing menunjukkan keinginan untuk menjaga keseimbangan. Prabowo dianggap akan memainkan peran dalam mempertahankan hubungan yang adil antara dua negara besar di Asia tersebut.

Selain itu, Prabowo dinilai sebagai pemimpin yang akan aktif dalam politik luar negeri, yang selama 9 tahun terakhir terlihat kurang tertarik. Dino menegaskan bahwa Prabowo akan membawa wajah baru dalam politik luar negeri, yang lebih fokus pada geopolitik, transaksional, proaktif, dan lebih mengandalkan diplomasi yang substansial.

Sumber: Republika