Empat Negara Bagian AS Mulai Menerapkan Kebijakan Wajib Memakai Masker

by -193 Views

Setidaknya empat negara bagian di Amerika Serikat (AS) kembali menerapkan kewajiban penggunaan masker di fasilitas perawatan kesehatan. Langkah ini diambil sebagai respons atas lonjakan kasus Covid-19, flu musiman, dan penyakit pernapasan lainnya.

Fasilitas perawatan kesehatan di New York, California, Illinois, dan Massachusetts mewajibkan penggunaan masker bagi pasien dan petugas medis. Komisioner kesehatan Kota New York, Dr. Ashwin Vasan, menyatakan bahwa kewajiban penggunaan masker diterapkan kembali di 11 rumah sakit, 30 pusat kesehatan, dan lima fasilitas perawatan jangka panjang di kota tersebut.

Data mingguan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS menunjukkan bahwa dari 17 sampai 23 Desember, lebih dari 29 ribu orang masuk rumah sakit akibat Covid-19, naik 16 persen dari pekan sebelumnya. CDC juga melaporkan bahwa 14.700 orang terkena flu dan harus dirawat di rumah sakit dalam periode yang sama.

Kewajiban penggunaan masker menjadi perdebatan politik dan budaya selama pandemi Covid-19. Mahkamah Agung yang dikuasai kelompok konservatif membatalkan mandat Presiden Joe Biden yang mewajibkan vaksin atau tes untuk perusahaan. Seorang hakim yang ditunjuk selama pemerintahan Partai Republik juga membatalkan mandat wajib masker di transportasi publik.

CDC mencatat bahwa 1,1 juta warga AS meninggal dunia akibat Covid-19. AS adalah negara maju dengan tingkat kematian Covid-19 tertinggi di dunia. Sistem medis Rush University di Chicago dan Sistem Kesehatan Berkshire di Massachusetts juga telah mulai mewajibkan penggunaan masker di fasilitas kesehatan mereka.

Peraturan serupa juga diterapkan di Cook County Health dan Endeavour Health di pinggiran Chicago. Bulan lalu, Departemen Kesehatan Masyarakat Illinois meminta rumah sakit untuk meningkatkan upaya mitigasi, termasuk penggunaan masker di seluruh fasilitas.

Selain itu, Los Angeles County di California juga kembali menerapkan kewajiban penggunaan masker di semua fasilitas perawatan kesehatan berlisensi. Departemen kesehatan di wilayah tersebut belum menanggapi permintaan komentar.
Sumber: Republika